Sabtu, 26 Maret 2011

0

Ketakutan

Tulit..tulit..Tiba-tiba telpon rumah bunyi..
Aku angkat,,Assalamu’alaikum??”sapa.ku..
Wa’alaikumsalam..jawab penelpon..Haha..Ternyata yang telpon nadya..
Aku sueneng dia telpon,,tapi,,,ternyata,,,dia telpon oz ada yang mau di sampek.in..
Dia bilang..”Aku besok izin ke p.o..Pengen ketemu kamu sekalian ke almasavi,,”
Aku kaget..”Ha??Ke almasavi?ngapain nad?”jawab.ku..
”ku pengen ketemu kalian untuk yang terakhir kali.nya,,kemungkinan aku dah gak sekolah di ponorogo lagi,,aku pengen ke almasavi ma kamu”jawb nadya dengan kata2 serius..
Tapi di sisi lain,,aku gak mau ke almasavi di karena.kan pada esok harinya jadwal padat..aku bisa ketemu nadya tapi gak bisa ke almasavi..hoho..
Tetapi nadya di telpon bentak aku,,dia pengen ketemu ku and temen2 yang di almasavi untuk yang terakhit kalinya seumur hidup.nya kata nadya..pada waktu itu juga aku kaget+netesin air mata..aku gak pengen dia pergi tapi gimana lagi nhe demi kebahagia.an n kesuksesannya..

Keesokan harinya...
Bangun pagi,,siap2 ke sekolah untuk ujian praktek penjaskes..buosen,,mpe nunggu jam 09.30 cause praktek penjaskesnya tinggal pilihan,,
Jam2 untuk menunggu aku ngerjain latar buat drama..setelah selesai cabut deh ke stadion..
”Ayo berangkat”..
”Yuk”jawab anak2...
Pilihan.ku main basket,,,Alhmd berjalan lancar...
Ea meski gak sukses banget oz dah 1 tahun aku gak main basket terhitung setelah aku pindah dari almasavi dah gak pernah main basket lagi...hoho...
Yah,,akhirnya selesai ujiannya,,,back to school...
Sampai sekolah hujan deh…untung dah kagak kujanan…hehe…
Tapi temen2 yang lain pada kujanan..hihi…Dan di sekolah latihan drama dah mpe jam setengah 1..
Setelah itu aku nemuin nadya di warnet sparkle..
Di warnet ngobrol2 bareng ma nadya..Sejam kemudian dia ngajak keluar,,dia pengen ke rumah.ku..
Hmm…akhirnya nadya ke rumah.ku juga…hehe..
Asyik…di rumah ngobrol2,,,sholat,makan…n foto2 deh…Seneng bangetz…tapi jadi inget waktu di pondk dulu..hiks…hiks..
Jam 3 sore dating..duh cepet banget sih…aku harus ngembaliin nadya ke depan latansa..hehe…oz dia harus balik ke alma1 dengan mobil jemputan…
Yah..itu mungkin pertemuan.ku terakhir ma dial ok dia beneran jadi gak sekolah di alma 1 lagi…Apa boleh buat…ni dah jalan kita,,
Apapun itu ea harus di terima…Luv u friend..miss u forever,..:(

Minggu, 20 Maret 2011

0

very fast ;(

Tak sanggup..

Tetes air mata,,,basahi pipi.ku di sa.at kita kan berpisah..
Kita ucap.kan janji bersama,,janji sebuah ikatan antara kita...
Aku,,kamu,,dia,,mereka,,dan KITA SEMUA...
Yah,,,janji itu adalah ”BBKDBDKAP”
Wah...wah...mau tau gak nih arti.nya...
Artinya..”Buktikan Bahwa Kita Dapat Bersatu Dalam Keadaan Apapun”..
Puitis kali tuh artinya,,,Itu semua banyak banget makna.nya..
Aku,,kamu,,dia,,mereka,,kita tak mau untuk harus kehilangan Napoleon..
Tapi apa boleh buat,,


Waktu ini teruslah berputar,,Jangan lengah untuk hadapi coba.an2 ini..
Terus berjuang kawan.ku..
Gapai Cita2.mu setinggi langit..^_^

Sabtu, 12 Maret 2011

0

Cerpen Bahasa Indonesia

 "WASIAT"

  “Po…pop…po..”…Bunyi itu seperti menyambut gerimis.Malam kamis,di luar bertiup angina ganas.Lalu ada bau amis, Semua penduduk di desa itu ketakutan. Hampir semua tak ada yang berani keluar rumah. Malam itu begitu mencekam, amat kelam. Wajah-wajah penduduk kelihatan begitu cemas, mereka berharap tidak akan terjadi apa-apa pada anggota keluarga mereka.
            Dahulu, sebagai cerita orang tua,bila ada kejadian seperti ini maka akan ada penduduk desa yang pulang ke rahmatullah. Dan keyakinan itu telah terselip rapi di benak penduduk setempat. Karena kejadian yang sama setahun silam pernah terjadi. Tempo itu, kepala desa meninggal secara mengenaskan, perutnya kosong melompong sehingga dia di kubur dengan perut bolong. Ada sebagian penduduk percaya bahwa kematian tragis dan aneh itu karena perbuatannya sendiri yang selalu menyelewengkan jatah beras untuk masyarakat miskin.
            Peristiwa dua tahun silam tak menghilang dari memori penduduk ketika seorang pengusaha yang berlagak pengusaha yang sering di panggil haji loppo tewas mengenaskan. Haji loppo memang orang paling kaya di kampong itu, tapi penduduk setempat mengenalnya sebagai tengkulak cengkeh dan kakao yang sangat pelit bin kikir.
            Masih menurut cerita para tetua. Konon yang berbunyi po..pop..po itu adalah seseorang yang memiliki ilmu hitam. Sebenarnya dua macam penganut ilmu hitam yang di takuti yaitu poppo dan parakan. Bedanya poppo bisa terbang sedangkan parakat Cuma di darat. Konon, seorang poppo tidak bisa meninggal dunia apabila tidak ada anggota keluarganya yang mengambil ilmunya sebagaimana warisan. Ia akan tersiksa dalam himpitan sakaratul maut dengan lidah menjulur-julur serta mata terbelalak.
            Sementara penduduk desa di kepung kecemasan dan ketakutan. Seorang penduduk yang bernama Lalibang tenang-tenang saja,dia berprofesi sebagai penggali kubur. Prinsip penggali kubur, ada mayat ada uang ada makan. Malam itu sepertinya harapan besar buat Lalibang karena di kampung itu seorang pengusaha kaya raya saudara almarhum haji Loppo yang bernama haji Lolo sakit keras. Warga cemas kalau kematian haji Lolo kelak mengikuti jejak haji Loppo. Di rumah yang lain, Lalibang kelihatan tidak bersemangat Tiba-tiba ia merasa ngeri.
Tujuh bulan yang lalu
            ”Wow...oh..woh..!” Perempuan tua itu mengerang kesakitan, antara hidup dan mati. Lidahnya menjulur-julur dan matanya terbelalak. Dia merintih terus menerus sambil memanggil cucunya. Nenek itu merasa ajalnya sudah dekat. Sebelum dia meninggalkan cucunya dia menyampaikan wasiat/asal usul tentang keluarganya ke cucunya. Nenek itu bercerita bahwa sebenarnya orang tua lalibang yang paling kaya di desa itu. Ayahnya adalah seorang pedagang yang gigih dan ulet,sedangkan ibunya adalah anak nenek satu-satunya. Maka dari itu harta nenek di serahkan kepada ibunya. Karena kesuksesan kedua orang tua Lalibang banyak orang yang iri dan berusaha untuk menjatuhkannnya. Dan seorang kepala desa itu sebenarnya paman Lalibang. Namun ia sangat membenci ayah Lalibang. Kedua orang tua Lalibang serta kakaknya di bunuh secara kejam oleh orang suruhan kepala desa yang bersekutu dengan Haji Loppo dan Haji Lolo. Sedangkan Lalibang bisa selamat karena waktu itu dia masih kecil, sehingga mereka tidak tega. Karena kekejaman kepala desa dan orang suruhannya nenek itu sangat mendendam. Tetapi tak mungkin nenek itu balas dendam langsung. Akhirnya Ia pergi berguru dan mewarisi ilmu poppo dari seorang tetua di kampung sebelah. Dan Haji Loppo telah menjadi korban ilmu itu. Nenek itu mewariskan ilmu hitam itu kepada Lalibang, dan berkata kepada Lalibang jangan mawariskan ilmu ini kepada keturunanmu.
            Tiba-tiba nenek tua itu merintih kesakitan , lidahnya menjulur-julur, matanya terbelalak galak. Dan perempuan tua itu telah menutup mata untuk selamanya. Tapi keanehan itu mendadak pada diri Lalibang, Lidahnya menjulur-julur,matanya memerah galak terbelalak. Lalu Pop...po..poppo.
            Malam Kamis itu masih terus mencekam. Tiba-tiba sikap Lalibang garang ingin balas dendam kepada Haji Lolo tetapi dia ingat oleh pesan neneknya. Akhirnya Lalibang membaca lafadz ayat-ayat suci Al-Qur’an, dan dia telah kembali seperti semula. Keesokan harinya Lalibang terlihat asyik menggali kubur bersama rekan-rekannya. Haji Lolo telah meninggal dunia, warga bersyukur karena mayat haji Lolo tidak mengalami keanehan seperti yang mereka kira sebelumnya.
            Sambil menggali kubur, mata Lalibang berkaca-kaca. Ia teringat dengan pesan neneknya. Tak boleh ada dendan. Lalibang berharap wasiat yang di beri kepada dia bisa menjadi penerang jalan hidup dia selanjutnya.Langit kian cerah, secerah hati Lalibang.

Sabtu, 05 Maret 2011

0

Ada-ada saja..:)



Ketika Perubahan itu telah datang..Kita sama-sama pergi,,,
Pergi bukan sekedar pergiTetapi pergi untuk mencari jati diri.....Mencari sebuah Kesuksesan
Kesuksesan untuk masa depan kita
Kita pergi tanpa rencana...Itu secara tiba-tiba
Dengan adanya waktu berjalan
ada kata yang belum ku sampaikan padamu sahabatku..Kata-kata itu masih jelas di benakku..
Tak tau kapan itu semua ku katakan
Bertemu saja,,,kita tak pernah
Semenjak kita berbeda tempat...Hanya waktu yang bisa menjawab kapan kita kan bertemu

Ku berjanji
Apabila kita bertemu nanti ku kan menyampaikan kata-kata itu
Kata-kata itu mungkin sangat singkat
Tetapi sangat berharga buat ku untuk kau mengerti..

0

Keutamaan Shalat Tahajud

Sahabat Abdullah bin Salam mengatakan, bahwa Nabi Muhammad saw bersabda:
“Hai sekalian manusia, sebarluaskanlah salam dan berikanlah makanan serta sholat malamlah diwaktu manusia sedang tidur, supaya kamu masuk Surga dengan selamat.” (HR Tirmidzi)
Bersabda Nabi Muhammad saw:
“Seutama-utama shalat sesudah shalat fardhu ialah shalat sunnat di waktu malam.” (HR Muslim)
Selain itu, Allah sendiri juga berfirman:
Pada malam hari, hendaklah engkau shalat Tahajud sebagai tambahan bagi engkau. Mudah-mudahan Tuhan mengangkat engkau ketempat yang terpuji. (QS Al-Isra’: 79)
Dari Jabir r.a., ia barkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. Bersabda: Sesungguhnya pada malam hari itu benar-benar ada saat yang seorang muslim dapat menepatinya untuk memohon kepada Allah suatu kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah akan memberikannya (mengabulkannya); dan itu setiap malam.” (HR Muslim dan Ahmad)
“Lazimkan dirimu untuk shalat malam karena hal itu tradisi orang-orang saleh sebelummu, mendekatkan diri kepada Allah, menghapus dosa, menolak penyakit, dan pencegah dari dosa.” (HR Ahmad)


Kamis, 03 Maret 2011

0

Mutiara indah

Persahabatan itu adalah…1 jiwa dalam 2 tubuh..
Tergenggam erat dalam arti kesetia.an….Hadir dalam tangis dan tawa..
Mengungkapkan 1 makna..

“KETULUSAN yang TAK PERNAH BERAKHIR”






0

Sesuatu yang Tak bisa Di Ungkapkan o/ Ayah..

Ada air sungai yg mengalir dibawah pelupuk mata,, ketika saya membaca note dari seorang sahabat ini….
 Bismillah..
"Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja di perantauan, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya, akan sering merasa kangen sekali dengan ibunya..Lalu bagaimana dengan Ayah??

Mungkin karena Ibu lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,,tetapi tahukah kamu, jika ternyata Ayahlah yang mengingatkan Ibu untuk menelponmu..
 Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil.., Ibu-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Ayah bekerja dan dengan wajah lelah Ayah selalu menanyakan pada Ibu tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian??

 Ayah biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah Ayah mengganggapmu bisa, Ayah akan melepaskan roda bantu di sepedamu…Kemudian Ibu mengatakan : ‘Jangan dulu Yah, jangan dilepas dulu roda bantunya’ , Ibu takut anaknya terjatuh lalu terluka…Tapi sadarkah kamu? Bahwa Ayah dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu anaknya PASTI BISA…

 Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka yang baru, Ibu menatapmu iba.Tetapi Ayah akan mengatakan dengan tegas : ‘Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang’. Tahukah kamu, Ayah melakukan itu karena Ayah tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi.

 Saat kamu sakit pilek, Ayah yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata : ‘Sudah dibilang! kamu jangan minum air dingin!’.Berbeda dengan Ibu yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut. Ketahuilah, saat itu Ayah benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

 Ketika kamu sudah beranjak remaja…Kamu mulai menuntut pada Ayah untuk dapat izin keluar malam, dan Ayah bersikap tegas dan mengatakan: ‘Tidak boleh!’.Tahukah kamu, bahwa Ayah melakukan itu untuk menjagamu? Karena bagi Ayah, kamu adalah sesuatu yang sangat-sangat luar biasa berharga..Setelah itu kamu marah pada Ayah, Ibu datang membujukmu agar tidak marah.Tahukah kamu, bahwa saat itu Ayah memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya, Bahwa Ayah sangat ingin mengikuti keinginanmu,,, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu.

 Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Ayah melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya. Maka yang dilakukan Ayah adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut-larut…Ketika melihat anaknya pulang larut malam hati Ayah akan mengeras dan Ayah memarahimu...Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang sangat ditakuti Ayah akan segera datang?“Bahwa anak kecilnya akan segera pergi meninggalkan Ayah.”

 Setelah lulus SMA, Ayah akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur. Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Ayah itu semata-mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti…Tapi toh Ayah tetap tersenyum dan mendukungmu atas pilihan anak-anaknya.  

Ketika kamu menjadi dewasa…Dan kamu harus pergi kuliah di kota lain…Ayah harus melepasmu.Tahukah kamu bahwa badan Ayah terasa kaku untuk memelukmu? Ayah hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini-itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati...Padahal Ayah ingin sekali menangis seperti Ibu dan memelukmu erat-erat. Yang Ayah lakukan hanya menghapus sedikit air di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata ‘Jaga dirimu baik-baik’. Ayah melakukan itu semua agar kamu KUAT… Kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

 Di saat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Ayah. Ayah pasti berusaha keras mencari jalan ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru. Tahukah kamu bahwa pada saat kecil ketika kamu meminta mainan, kata-kata yang keluar dari mulut Ayah adalah : ‘Tidak… Tidak bisa!’ Padahal dalam batin Ayah, Ia sangat ingin mengatakan ‘Iya sayang, nanti Ayah belikan untukmu’. Ketika itu Ayah merasa bahwa dia orang yang gagal membuat anaknya tersenyum?

 Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana. Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.Ayah akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “anak-anaknya tidak manja, berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”

Sampai saat seorang lelaki datang kerumah dan meminta izin pada ayah untuk mengambilmu darinya. Ayah sangat berhati-hati untuk memberi izin. Karena ayah tahu bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya…
Saat Ayah melihatmu duduk di Panggung Pelaminan nanti bersama seseorang yang dianggap bisa menggantikannya, Ayah pun tersenyum bahagia…Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Ayah pergi ke belakang panggung sebentar, dan menangis? Ayah menangis karena Ayah sangat berbahagia, kemudian Ayah berdoa….Dalam lirih doanya kepada Allah SWT, Ayah berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik… Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik…Bahagiakanlah ia bersama keluarganya kelak”


Setelah itu nantinya Ayah hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…Dengan rambut yang telah dan semakin memutih…Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya…Ayah telah menyelesaikan tugasnya….Ayah kita…Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu..Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal...

Banyak hal yang mungkin tak bisa dikatakan Bapak / Abah / Papa / Papi / Ayah kita, tetapi setidaknya kini kita mengerti apa yang tersembunyi dibalik hatinya....^_^